sumber: https://food.idntimes.com/dining-guide/tatu-hutami/6-mie-lezat-dan-sehat-ala-korea-selatan-ini-wajib-dicoba-sekali-seumur-hidup
Mie merupakan makanan wajib bagi Asia Timur seperti Jepang, Taiwan atau Korea Selatan. Pokoknya, makan mie di negara-negara ini bisa dilakukan setiap hari dan setiap saat. Bahkan ada beberapa jenis mie yang disajikan pada saat-saat spesial seperti pernikahan atau ulang tahun.
Menurut Danang Pangestu, Communications Executive Mujigae, ada berbagai macam hidangan mie ala Korea Selatan yang gak cuma lezat tapi juga sehat dikonsumsi. Makanan yang menggunakan bahan mie biasanya dikenal dengan sebagai myeon atau guksu dalam bahasa Korea. Meskipun begitu, ada juga beberapa makanan berbasis mie yang gak menggunakan kata myeon atau guksu. Mie yang biasanya digunakan biasanya terbuat dari tepung terigu biasa atau tepung soba.
Jadi apa aja sih makanan berbasis mie dari Korea Selatan?
1. Budae Jigae.
Sajian ini masuk ke jajaran kuliner Korea Selatan di tahun 1950-an. Karena sempat dilanda perang, lantas terjadi kelangkaan bahan makanan terutama di kota Seoul dan area Uijeongbu yang membuat warga mencari dan memanfaatkan makanan yang tersisa di pangkalan-pangkalan militer Amerika yang kini terdapat dalam seporsi Budae Jigae di Mujigae.
Budae Jigae ini sebenarnya masuk ke dalam kategori menu Jigae (stew) yang terbuat dari kombinasi ramyun, makaroni beef luncheon, sosis sapi, tahu sutra dan aneka sayuran di dalam sup berbumbu gochujang dan kimchi.
2. Jajang-myeon
Jajangmyeon merupakan mie tebal dengan bumbu kacang hitam. Hidangan ini pertama kali muncul di Incheon oleh para imigran Tiongkok. Namun, lambat laun, yang mengonsumsi jajangmyeon tidak hanya imigran tetapi juga penduduk asli.
Salah satu kebiasaan unik yang berkaitan dengan jajangmyeon adalah saat memperingati hari Black Day yang jatuh pada 14 April. Pada hari tersebut, para jomblo makan jajangmyeon dan mengenakan pakaian yang serba hitam. Warna hitam dipilih karena melambangkan kesedihan dan putus cinta.
3. Ramyun
Sering lihat dong salah satu merek mie instan bernama Shin Ramyun asal Korea yang dijual bebas di supermarket? Ramyun atau ramyeon merupakan sebutan mie dalam bahasa Korea Selatan. Makanan ini aslinya berasal dari Tiongkok dan dibawa ke Jepang pada era Meiji (1868 - 1912).
Dan karena bertetangga dengan Jepang, Korea juga mulai mengenal ramyun pada 1960’an. Ramyun ini identik dengan rasa pedas. Jadi, kalau kamu pecinta rasa pedas, wajib coba ramyun.
4. Naengmyeon
Jika mie biasanya dimakan dalam keadaan hangat atau panas, Korea juga punya jenis mie yang dimakan ketika dingin. Naengmyeon sangat populer dimakan ketika cuaca sedang panas-panasnya. Naengmyeon dibuat dari adonan yang terdiri dari tepung kentang dan tepung soba. Adonan ini kemudian dipotong tipis dan direbus. Ketika menjadi mie, dicampur dengan kaldu ayam dingin.
5. Kalguksu
Kalguksu juga merupakan hidangan mie yang paling disukai. Kalguksu biasanya dikonsumsi ketika musim panas karena berfungsi sebagai penghangat bagian dalam tubuh. Alasannya, ketika cuaca sedang panas, kita cenderung banyak mengonsumsi makanan dan minuman yang dingin sehingga panas tubuh menurun. Suhu tubuh yang naik turun ini kalau disepelein bisa bikin tubuh kamu jadi gampang sakit. Beberapa versi populer termasuk naengkongkuksu dan makkuksu.
6. Makguksu
Hidangan ini adalah mie soba dingin yang disajikan dengan kaldu, gula, mustard, minyak wijen atau cuka yang menambah selera. Hidangan ini merupakan hidangan yang populer di Gangwon–do dan dapat ditemukan dengan mudah di Chuncheon. Salah satu karakteristik utama dari makguksu adalah mie yang terbuat dari tepung gandum.
Bikin ngiler semua kan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar